Seorang janda di Desa Ragi, Kecamatan Palibelo, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), jadi korban penipuan. Janda tiga anak yang diketahui bernama Rosdiana (38) itu dilamar dengan mahar Rp 1,7 miliar, tetapi uangnya ternyata adalah daun kering.
Peristiwa itu lantas viral setelah dibagikan secara beruntun oleh sejumlah akun media sosial. Kejadian itu terjadi pada Jumat (29/3/2024) malam,
“Iya benar. Kejadiannya tadi malam sekitar pukul 23.00 Wita,” kata Staf Pemerintah Desa (Pemdes) Ragi, M Nur, saat dikonfirmasi, Sabtu (30/3/2024).
Nur mengungkapkan kejadian itu bermula saat rumah Rosdiana di Desa Ragi didatangi dua laki-laki, pada Jumat siang. Salah seorang di antaranya berinisial S (60), yang mengaku warga Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu.
“Ceritanya oknum S ini datang untuk melamar Rosdiana. Niat baik S ini diterima dengan baik oleh Rosdiana dan keluarganya,” ungkapnya.
Saat melamar Rosdiana, S membawa mahar sebanyak Rp 1,7 miliar. Uang itu disimpan di dalam koper dan kardus mi instan.
“Saat serah terima uang mahar, S meminta agar koper dan dus jangan sampai dibuka sebelum Rosdiana sah menjadi istrinya,” ujar M Nur.
Permintaan S itu lantas dituruti oleh pihak keluarga Rosdiana. Bahkan Rosdiana dibawa oleh S ke rumahnya di Kecamatan Kempo. Untuk meyakinkan pihak keluarga Rosdiana, S sempat menunjukkan uang pecahan Rp 100 ribu di dalam koper.
“Saat Jumat malam sekitar pukul sebelesa, pihak keluarga Rosdiana membuka koper dan dus ini. Alhasil ditemukan hanya daun-daun busuk. Padahal awalnya ditunjukkan ada uang pecahan Rp 100 ribu dan sempat dicek juga keaslian uang ini di Alfamart,” jelas M Nur.
Keluarga S langsung marah-marah. Mereka merasa telah ditipu.
“Merasa ditipu, pihak keluarga langsung menjemput Rosdiana yang sejak siang hari dibawa oleh S di rumahnya di Kecamatan Kempo,” katanya.
Pemdes dan Babinsa telah menyarankan Rosdiana dan keluarganya melapor ke polisi. Apalagi mereka telah memberikan uang Rp 6 juta dan sekarung beras kepada S.
“Sejak semalam kami arahkan untuk melapor ke polisi,” imbuh M Nur.
Belum ada keterangan resmi dari polisi dan keluarga Rosdiana terkait kasus ini.